Campak merupakan
penyakit virus yang sangat mudah menular dan dapat mendatangkan komplikasi
serius. Hampir semua anak dibawah 5 tahun akan terserang penyakit ini. Campak juga
bisa menyerang anak usia remaja atau dewasa muda yang tidak terlindung oleh
imunitas. Campak hanya akan menulari sekali dalam seumur hidup. Akan tetapi
apabila daya tahan tubuh kuat bisa saja naka tidak terkena campak sama sekali.
BAGAIMANA
CARA PENULARAN CAMPAK?
Campak
dapat ditularkan melalui udara saat penderita batuk atau bersin kedalam udara. Campak
merupakan salah satu infeksi manusia yang paling mudah dituanusia yang paling
mudah dituanusia yang paling mudah ditularkan. Berada didalam ruangan yang sama
dengan penderita campak dapat mengakibatkan terjadinya infeksi.
Penderita
campak dapat menularkan penyakit sebelum gejala timbul sampai empat hari
setelah ruam atau bercak merah timbul. Dalam bahasa kedokteran bercak merah
disebut makulopapuler. Biasanya bercak merah memenuhi seluruh tubuh dalam waktu
seminggu . namun bila daya tahan tubuhnya baik maka bercak merah tidak terlalu
menyebar dan tidak terlalu penuh.
BAGAIMANA
GEJALA CAMPAK?
·
Fase
pertama disebut masa inkubasi belangsung sekitar 10-12 hari. Pada fase ini anak
sudah mulai terkena infeksi, akan tetapi belum tampak gejala apapun.
·
Fase
kedua disebut fase prodormal akan timbul gejala lelah, demam, batuk, hidung
beringus, mata merah, berair, dan perih, tekadang anak mengalami diare.
·
Fase
ketiga ditandai dengan keluarnya bercak merah seiring dengan demam tinggi yang
terjadi. Namun bercak tidak langsung muncul di seluruh tubuh melainkan bertahap
dan merambat. Muali dari belakang kuping, leher, dada, muka, tangan, dan kaki. Umumnya
jika bercak merahnya sudah keluar, demam akan turun dengan sendirinya. Bercak merah
pun makin lma menjadi kehitaman dan bersisik (hiperpigmentasi), rontok dan
sembuh dengan sendirinya.
BAGAIMANA
PENANGANAN CAMPAK?
1.
Bila
campaknya ringan, anak cukup dirawat di rumah, tetapi jika campaknya berat atau
sampai terjadi komplikasi maka harus dirawat di rumah sakit.
2.
Beberapa
penderita campak mengalami komplikasi yang masuk infeksi telinga, diare, radang
otak (ensefalitis), dan radang paru paru (broncho pneumonia), sehingga
memerlukan rawat inap di rumah sakit. Komplikasi dapat terjadi karena virus
campak menyebar melalui aliran darah ke jaringan tubuh lainnya dan paling
sering menimbulkan kematian pada anak adalah komplikasi radang paru paru dan
radang otak.
3.
Anak
perlu dirawat di tempat tersendiri agar tidak menularkan penyakitnya kepada
yang lain, terutama bila ada bayi dirumah yang belum mendapat imunisasi.
4.
Lakukan
pengobatan yang tepat dengan berkonsultasi dengan dokter.
5.
Beri
penderita asupan makanan bergizi seimbang dan cukup untuk meningkatkan daya
tahan tubuhnya.
6.
Jaga
kebersihan anak
7.
Istirahat
yang cukup.
APA YANG
HARUS DILAKUKAN UNTUK MENGHINDARI CAMPAK?
Perlingdungan
terbaik terhadap campak adalah imunisasi vaksin MMR. Vaksin ini memberikan
perlindungan terhadap infeksi campak disamping gondong dan rubella. Vaksin MMR harus
diberikan kepada anak anak pada usia 12 bulan dan dosis kedua harus diberikan
pada usia 4 tauhn.
SUMBER : Buku, Ensiklopedi Penyakit Menular dan Infeksi oleh Sintia Sasika Novel, S.Si
Tidak ada komentar:
Posting Komentar